Friday, 28 January 2022 | 19:15 Wita

Ketua DPW Sulsel Lepas 2000 Bibit Ikan Nila di Hidayatullah Bulcen

Editor: admin
Share

SIDRAP, HidayatullahSulsel.com — Berakit-rakit ke hulu berenang-renang ke tepian, bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian. Setidaknya, pantun ini berisi sebuah pesan. Bahwa untuk mencapai sesuatu, butuh pengorbanan.

Ini gambaran perjuangan, di kampus-kampus peradaban Hidayatullah, di seluruh Indonesia. Bahwa semuanya butuh ‘sakit’. Butuh perjuangan yang serius, mengobarkan dan mengorbankan segenap harta dan jiwa, untuk eksisnya perjuangan ini.

Pesan di atas ini, menjadi salah satu nasehat , Ketua DPW Hidayatullah Sulsel Ustad Drs Nasri Buhari MPd saat kunjungannya ke Hidayatullah Bulucenrana, Sidrap, Kamis (27/1/2022).

Dalam kunjungannya ke Hidayatullah Bulucenrana, Ust Nasri didampingi oleh Sekretaris DPW Ust Sumaryadi, S.Pd.I dan Muh. Rizki Aman (Kadep Dakwah). Turut hadir pula Abdul Jabbar, Ketua Yayasan Hidayatullah Gorontalo.

Banyak wejangan yang disampaikan Ketua DPW Hidayatullah Sulsel, selain keseriusan dalam perjuangan di tempat tugas, Ia juga memberikan saran, agar Hidayatullah Bulucenrana bisa menjadi percontohan pondok tahfidz Qur’an, dalam hal kemandirian ekonomi pondok berbasis perikanan.

Hidayatullah Bulcen akan membuka program Tahfiz Unggul dan Mandiri. Tahfidz Qur’an yang dipadukan dengan lokasi outbound, agro wisata pertanian, perikanan dan peternakan ini akan menjadi tahfiz percontohan di Sulsel.

Rencananya, tahun 2022 ini akan mulai dibuka dengan menerima 30 orang santri baru untuk tingkat SMP dan SMA.

Secara khusus, Ust Nasri menyarankan, agar Hidayatullah Bulcen mampu menjadi pondok dengan kemandirian ekonomi di bidang perikanan.

“Potensi pondok ini (Hidayatullah Bulcen) sangat luar biasa, sehingga pondok ini harus bisa menjadi pondok tahfidz yang mandiri, punya kemandirian ekonomi, khususnya perikanan,” ujar mantan Ketua DPW Hidayatullah Sultra ini.

Pada kunjungan tersebut, juga secara simbolik melakukan pelepasan 2.000 ekor bibit ikan nila, di kolam Hidayatullah Bulcen. Ikan Nila ini nantinya, akan diupayakan menjadi salah satu usaha kemandirian ekonomi di Hidayatullah Bulcen.

“Jika ada kawan-kawan yang mau makan ikan nila, ayo ke Sidrap” ujar Ketua Yayasan Darul Qur’an Hidayatullah Bulucenrana, Sarmadani.

Cerita ikan nila bukan sekedar pemanis bibir. Saat kunjungan Ketua DPW Hidayatullah Sulsel, menu utama yang dihidangkan adalah ikan nila bakar. Kalau mau makan ikan nila, ayo ke Hidayatullah Sidrap.■ Abu Fathun Mubarak



BACA JUGA