Thursday, 17 February 2022 | 21:05 Wita

Wakil Ketua DPRD Luwu Timur Lepas Jenazah Ustadz Rusdin

Editor: admin
Share

LUWU TIMUR, HidayatullahSulsel.com — Wakil Ketua DPRD Luwu Timur, Usman Sadik, melepas jenazah almarhum Ustadz Rusdin di kediamnnya Jln Andi Nyiwi Desa Asuli, Towuti, Luwu Timur. Kamis, (17/2/2022).

Dalam pelepasan tersebut, Usman Sadik menyampaikan Ustadz Rusdin merupakan orang baik yang istiqomah dalam ketaqwaannya.

“Beliau orang baik, orangnya ramah, dan senantiasa berada di garis terdepan untuk memperjuangkan keadilan. Selain itu beliau juga sangat konsisten beribadah,” katanya.

Ustadz Rusdin, selain sebagai pelaku dakwah, beliau juga menjabat sebagai ketua Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) Desa Asuli, Towuti, Luwu timur. Amanah yang cukup menentukan dan mengontrol arah kemajuan desa.

“Kita semua turut berduka merasa kehilangan, karena almarhum semasa hidupnya juga menjabat ketua BPD yang selalu aktif mengontrol pemerintahan desa Asuli,” katanya.

Almarhum bernama lengkap Rusdin Muis. Suami dari Ustazah Hasma, meninggal dunia saat dalam perawatan di RSUD I Lagaligo Wotu, Luwu Timur, Kamis, (17/2) sekitar pukul 12:35.

Kabar duka awalnya beredar di grup WhatsApp Info Hidayatullah Towuti lalu beredar cepat ke grup lainnya termasuk Facebook, Instagram, dan media sosial lainnya.

Setelah penyerahan dari pihak rumah sakit ke keluarga, jenazah lalu dibawa pulang ke rumahnya di Jln. Andi Nyiwi, Desa Asuli.

Ratusan jamaah dari berbagai kalangan ikut menshalatkan almarhum di Masjid Al-Kausar dan mengantarkan jenazah di pemakaman Lioka, sekitar pukul 17:20.

Almarhum juga pernah menjabat sebagai Ketua DPD Hidayatullah Luwu Timur dan pimpinan pondok pesantren Hidayatullah Towuti periode 2005-2010. Ia meninggalkan enam orang anak, tiga laki laki dan tiga perempuan. Diantaranya, Inzdarullah, Nur Hajrah, Musyarrafatul Ifafah, Muh. Thahir Fathah, Abdurrahman AlFatih dan terakhir Fitri Ramadhani.

Semoga amal ibada almarhum diterima oleh Allah Ta’ala serta segala urusan almarhum selanjutnya dimudahkan Allah Subahanahu Wata’ala.■ ridwan gagah